Tip Dan Trik 22 Cara Mengatasi Smartphone Sering Lag & Hang (Penyebabnya)
Pada Smartphone mempuyai banyak sekali kemudahan yang luar biasa.
Dengan mempunyai fitur yang keren dan canggih, ternyata juga mempunyai kelemahan berupa persoalan ketahanan hardware dan resiko crash pada ponsel.
Ada banyak sekali alasannya ponsel mengalami hang, restart sendiri dan semacamnya.
Dengan mempunyai fitur yang keren dan canggih, ternyata juga mempunyai kelemahan berupa persoalan ketahanan hardware dan resiko crash pada ponsel.
Ada banyak sekali alasannya ponsel mengalami hang, restart sendiri dan semacamnya.
Tentunya menjengkelakan kalau perangakat yang dipakai tidak berfungsi sesuai dengan keinginan.
Secara umum, ponsel sering mengalami hang, dll lantaran terjadinya overload CPU, Memory RAM dan GPU.
Penyebab lainnya, komponen hardware yang sudah dalam keadaan lemah, ponsel sudah berumur (sudah usang digunakan), aplikasi yang berat berjalan di ponsel.
Cara Mengatasinya Smartphone Sering Hang:
1. Hindari Install Aplikasi di Memori Internal
Tidak jarang pengguna menginstall aplikasi dengan menentukan memori internal sebagai media penyimpannya.
Perlu diketahui, memori internal memliki kapasitas terbatas, apabila ditambah dengan aplikasi yang diinstal akan memakan ruang penyimpanan yang besar, sehingga memberatkan kerja smartphone, yang kesannya memicu hang.
Untuk itu, jangan instal aplikasi di memori internal. Yang benar, instal aplikasi di memori eksternal.
2. Jangan Menjalankan Banyak Aplikasi Sekaligus dalam Satu Waktu
Hal yang kurang efektif yaitu menjalankan aplikasi yang banyak secara bersamaan (padahal tidak urgent dilakukan / lantaran malas saja menututpnya).
Hal ini menjadikan boros baterai dan menciptakan kerja smartphone menjadi sangat berat, sehingga sangat rentan terjadi hang.
Oleh lantaran itu, gunakan aplikasi yang memang diharapkan saja. Usahakan menjalankan aplikasi yang ada secara bergantian, sehingga tidak bersamaan.
3. Hapus Aplikasi yang Tidak Penting
Banyak pengguna yang menginstall aplikasi lantaran anggapannya yang menarik. Akan tetapi sehabis diinstall, nyatanya aplikasi tersebut tidak digunakannya.
Yang menjadi ialah aplikasi tersebut seringkali diabaikan, tidak diuninstall.
Jika hal menyerupai ini terjadi secara terus menerus, menjadikan menciptakan file-file atau acara menumpuk di dalam smartphone. Yang kesannya menciptakan kinerjanya semakin berat.
Untuk itu, kalau ada aplikasi yang memang sudah tidak diharapkan (atau tidak dipakai sama sekali), lebih baik dihapus saja.
4. Jangan Sampai Memori Eksternal Full
Memori eksternal yang penuh menciptakan kerja smartphone menjadi berat, yang ujung-ujungnya terjadi hang.
Oleh lantaran itu, kalau memori eksternal dalam keadaan penuh, maka Kamu harus menghapus file-file atau data yang tidak terlalu diperlukan.
Atau sebagai alternatifnya, sanggup memindahkan sebagian data ke komputer atau laptop.
5. Gunakan Antivirus, Update ke Versi Terbaru
Pada Smartphone tentunya terdapat sistem operasi yang mempunyai cara kerja dan kualitas yang sudah medekati OS komputer dan laptop.
Untuk itu, pengguna harus memasang / instal antivirus dan secara rutin melaksanakan update ke versi terbaru.
Hal ini penting dilakukan, terutamanya lagi untuk Kamu yang sering online, sehingga mencegah acara jahat menyerupai virus, spayware, dll masuk ke dalam smartphone. Yang bisa menjadikan smartphone menjadi hang.
6. Update Apps ke Versi yang Baru Dirilis
Demikian juga untuk aplikasi. Pengguna smartphone sangat dianjurkan untuk melaksanakan update ke versi yang terbaru pada aplikasi yang terpasang.
Karena aplikasi yang versi lama, ada kemungkinan sudah tidak maksimal atau tidak kompibel. Guna mencegah smartphone hang atau crash.
#7. Hapus Cache di Smartpohne Android
Saat main game dan membuka banyak aplikasi, maka setiap data akan diterima dan disimpan menjadi file temporer (biasa disebut ‘cache’).
Cache akan tersimpan di memori internal, ketika cache sudah menumpuk (banyak) menjadikan sistem operasi menurun kinerjanya. Lebih jelek dari itu, menciptakan ponsel android menjadi lag dan hang.
Oleh lantaran itu, Kamu bisa membersihkan cache tersebut, caranya gampang sekali.
Cara paling gampang ialah dengan memakai aplikasi “Ccleaner”. Download aplikasinya di Google play store.
#8. Pahami Spesifikasi Smartphone
Jika ingin melaksanakan acara berat di ponsel, maka pertama-tama Kamu harus mengenali spesifikasi ponsel pintar milikmu sendiri.
Kamu perlu mengetahu kemampuan / spec RAM dan lainnya pada ponsel. Jika spec yang dimiliki rendah, maka jangan memakai ponsel untuk hal yang berat. Seperti bermain game HD dan semacamnya.
Karena menjadikan perangkat ponsel bekerja sangat terlalu keras, hasilnya bisa terjadi lag bahkan hang. Bahkan yang terburuk bisa memicu kerusakan para perangkat ponsel.
#9. Upgrade OS
Kondisi ponsel Android lag ketika menjalankan aplikasi, bisa jadi lantaran aplikasi yang dijalankan sudah tidak komaptibel dengan versi OS Android yang lama.
Jadi, alangkah baiknya Kamu melaksanakan update sistem operasi Android ke versi terbaru. Sehingga mecegah terjadinya persoalan aplikasi tidak kompatibel.
#10. Jangan Gunakan Live Wallpaper
Bagi yang belum tau apa itu live wallpaper. Live wallpaper tujuanya untuk memperindah tampilan di smartphone dengan memasang live wallpaper.
Tapi perlu diketahui bahwa live wallpaper bisa menjadikan semarpthone menjadi lebih lambat. Yang lebih parah bisa terjadi lag dan hang.
Oleh lantaran itu, semoga mencegah hang maka hendaknya Kamu tidak memakai live wallpaper di Android milikmu.
Kamu tidak perlu galau, Smartphone Android tetap bisa keren dengan wallpaper biasa.
Pilih gambar yang disukai secara bebas. Hendaknya menentukan gambar yang tidak terlalu besar ukurannya semoga ringan.
Untuk format GIF tidak direkomendasikan, lantaran bisa memberatkan Android.
Penyebab lainnya, komponen hardware yang sudah dalam keadaan lemah, ponsel sudah berumur (sudah usang digunakan), aplikasi yang berat berjalan di ponsel.
Cara Mengatasinya Smartphone Sering Hang:
1. Hindari Install Aplikasi di Memori Internal
Tidak jarang pengguna menginstall aplikasi dengan menentukan memori internal sebagai media penyimpannya.
Perlu diketahui, memori internal memliki kapasitas terbatas, apabila ditambah dengan aplikasi yang diinstal akan memakan ruang penyimpanan yang besar, sehingga memberatkan kerja smartphone, yang kesannya memicu hang.
Untuk itu, jangan instal aplikasi di memori internal. Yang benar, instal aplikasi di memori eksternal.
2. Jangan Menjalankan Banyak Aplikasi Sekaligus dalam Satu Waktu
Hal yang kurang efektif yaitu menjalankan aplikasi yang banyak secara bersamaan (padahal tidak urgent dilakukan / lantaran malas saja menututpnya).
Hal ini menjadikan boros baterai dan menciptakan kerja smartphone menjadi sangat berat, sehingga sangat rentan terjadi hang.
Oleh lantaran itu, gunakan aplikasi yang memang diharapkan saja. Usahakan menjalankan aplikasi yang ada secara bergantian, sehingga tidak bersamaan.
3. Hapus Aplikasi yang Tidak Penting
Banyak pengguna yang menginstall aplikasi lantaran anggapannya yang menarik. Akan tetapi sehabis diinstall, nyatanya aplikasi tersebut tidak digunakannya.
Yang menjadi ialah aplikasi tersebut seringkali diabaikan, tidak diuninstall.
Jika hal menyerupai ini terjadi secara terus menerus, menjadikan menciptakan file-file atau acara menumpuk di dalam smartphone. Yang kesannya menciptakan kinerjanya semakin berat.
Untuk itu, kalau ada aplikasi yang memang sudah tidak diharapkan (atau tidak dipakai sama sekali), lebih baik dihapus saja.
4. Jangan Sampai Memori Eksternal Full
Memori eksternal yang penuh menciptakan kerja smartphone menjadi berat, yang ujung-ujungnya terjadi hang.
Oleh lantaran itu, kalau memori eksternal dalam keadaan penuh, maka Kamu harus menghapus file-file atau data yang tidak terlalu diperlukan.
Atau sebagai alternatifnya, sanggup memindahkan sebagian data ke komputer atau laptop.
5. Gunakan Antivirus, Update ke Versi Terbaru
Pada Smartphone tentunya terdapat sistem operasi yang mempunyai cara kerja dan kualitas yang sudah medekati OS komputer dan laptop.
Untuk itu, pengguna harus memasang / instal antivirus dan secara rutin melaksanakan update ke versi terbaru.
Hal ini penting dilakukan, terutamanya lagi untuk Kamu yang sering online, sehingga mencegah acara jahat menyerupai virus, spayware, dll masuk ke dalam smartphone. Yang bisa menjadikan smartphone menjadi hang.
6. Update Apps ke Versi yang Baru Dirilis
Demikian juga untuk aplikasi. Pengguna smartphone sangat dianjurkan untuk melaksanakan update ke versi yang terbaru pada aplikasi yang terpasang.
Karena aplikasi yang versi lama, ada kemungkinan sudah tidak maksimal atau tidak kompibel. Guna mencegah smartphone hang atau crash.
#7. Hapus Cache di Smartpohne Android
Saat main game dan membuka banyak aplikasi, maka setiap data akan diterima dan disimpan menjadi file temporer (biasa disebut ‘cache’).
Cache akan tersimpan di memori internal, ketika cache sudah menumpuk (banyak) menjadikan sistem operasi menurun kinerjanya. Lebih jelek dari itu, menciptakan ponsel android menjadi lag dan hang.
Oleh lantaran itu, Kamu bisa membersihkan cache tersebut, caranya gampang sekali.
Cara paling gampang ialah dengan memakai aplikasi “Ccleaner”. Download aplikasinya di Google play store.
#8. Pahami Spesifikasi Smartphone
Jika ingin melaksanakan acara berat di ponsel, maka pertama-tama Kamu harus mengenali spesifikasi ponsel pintar milikmu sendiri.
Kamu perlu mengetahu kemampuan / spec RAM dan lainnya pada ponsel. Jika spec yang dimiliki rendah, maka jangan memakai ponsel untuk hal yang berat. Seperti bermain game HD dan semacamnya.
Karena menjadikan perangkat ponsel bekerja sangat terlalu keras, hasilnya bisa terjadi lag bahkan hang. Bahkan yang terburuk bisa memicu kerusakan para perangkat ponsel.
#9. Upgrade OS
Kondisi ponsel Android lag ketika menjalankan aplikasi, bisa jadi lantaran aplikasi yang dijalankan sudah tidak komaptibel dengan versi OS Android yang lama.
Jadi, alangkah baiknya Kamu melaksanakan update sistem operasi Android ke versi terbaru. Sehingga mecegah terjadinya persoalan aplikasi tidak kompatibel.
#10. Jangan Gunakan Live Wallpaper
Bagi yang belum tau apa itu live wallpaper. Live wallpaper tujuanya untuk memperindah tampilan di smartphone dengan memasang live wallpaper.
Tapi perlu diketahui bahwa live wallpaper bisa menjadikan semarpthone menjadi lebih lambat. Yang lebih parah bisa terjadi lag dan hang.
Oleh lantaran itu, semoga mencegah hang maka hendaknya Kamu tidak memakai live wallpaper di Android milikmu.
Kamu tidak perlu galau, Smartphone Android tetap bisa keren dengan wallpaper biasa.
Pilih gambar yang disukai secara bebas. Hendaknya menentukan gambar yang tidak terlalu besar ukurannya semoga ringan.
Untuk format GIF tidak direkomendasikan, lantaran bisa memberatkan Android.
loading...
#11. Gunakan Cache Cleaner
Memori internal yang penuh bisa menimbulkan smartphone sering hang. Apalagi kalau sedang menjalankan aplikasi besar.
Biasanya yang menjadi penyebab memori internal penuh ialah file yang gagal di download. Untuk itu Kamu perlu mengetahui saat-saat gagal download. Bersihkan data-data tersebut lantaran sudah tidak diperlukan.
Untuk lebih gampang dalam membersihkannya, Kamu bisa memakai fitur cache cleaner.
#12. Tutup Aplikasi yang Berjalan di Background
Tidak sedikit pengguna android yang menutup aplikasi dengan menekan tombol “Home” , dimana bahwasanya aplikasi tersebut masih berjalan di background.
Membiarkan aplikasi tidak ditutup (padahal sudah tidak digunakan) sehingga masih berjalan di background, maka Ini sebuah kesalahan lantaran menciptakan kerja smartphone menjadi berat.
Untuk menutupnya mudah, cukup Tap dan tahan tombol “Home” kemudian pilih Task Manager, kemudian tap Active Aplication, disitu akan terlihat list aplikasi yang masih aktif, Klik End pada aplikasi yang ingin ditutup.
#13. Matikan Auto Update Apps
Auto Update Apps bahwasanya berfungsi untuk mendapat versi terbaru dari aplikasi yang ada di smartphone.
Akan tetapi, fitur yang mempunyai kegunaan ini juga berdampak buruk, yaitu membebani memori.
Apalagi ketika terjadi secara tiba-tiba, sistem melaksanakan download dan instal secara tida-tiba, akan menjadi sebuah persoalan ketika Kamu sedang menjalankan aplikasi lain yang besar.
Untuk mematikan fitur auto update apps, ada di kepingan setting Playstore.
#14. Jangan Pasang Widget Berlebihan
Widget Android memang mempunyai kegunaan besar, untuk memperlihatkan informasi penting bagi penggunanya.
Tetapi penggunaan widget yang berlebihan tentu saja tidak baik, lantaran menciptakan Android menjadi lemot.
Untuk itu hindari memasang widget yang berlebihan. Pasanglah widget yang penting-penting saja.
#15. Pindahkan Aplikasi ke Memori External
Smartphone Android yang beredar di pasaran umumnya mempunyai internal memori yang kecil.
Sehingga memaksakan menginstall aplikasi disana menciptakan memori internal penuh, alhasil Android menjadi lambat.
Untuk mengatasinya persoalan ini, Kamu hanya perlu memindahkan aplikasi di Memori Internal ke Memori Eksternal.
#16. Hindari Root yang Tidak Sempurna
Root yang kurang tepat atau gagal di tengah jalan menjadikan sistem andoid sering mengalami error.
Masalah yang ditimbulkan tidak hanya menjadikan lag, lemot, atau macet. Terkadang bisa hingga mati total.
#17. Gunakan Wallpaper Biasa
Apabila sebelumnya Kamu menginstall tema atau launcher android. Hapus tema tersebut dan gunakan wallpaper biasa dan jangan memakai yang animasi.
Jika smartphone anda memiki kapasitas RAM 1GB keatas mungkin tidak masalah, tapi kalau dibawah itu menciptakan Smartphone lemot, bahkan bisa menimbulkan hang.
#18. Perhatikan RAM pada Smartphone
RAM ialah salah satu kepingan penting dari smartphone. RAM berfungsi untuk menyimpan seluruh data-data yang ada di smartphone. Seperti aplikasi yang terinstal pada smartphone.
Terjadinya hang disebabkan oleh RAM yang penuh atau tidak memadai. Begitu pentingnya keberadaan RAM, sehingga seluruh operasi yang ada di smartphone menjadi tidak berjalan.
Untuk itu, kalau smartphone tiba-tiba mengalami hang atau lag, periksa RAM-nya.
Cobalah hapus sebagian aplikasi dan data-data yang sekiranya tidak terlalu penting. Hal ini semoga meminimalisir terjadinya hang.
#19. Scan dengan Antivirus
Gunakan anti virus terbaik dan terpecaya untuk melaksanakan scanning. Mungkin saja ada virus yang menyerang sistem Android, sehingga menciptakan Android menjadi terasa berat dan lemot.
Beberapa antivirus yang terkenal yaitu AVAST Mobile Security, CM Security, AVG Antivirus Security dan Kapersky Internet Security.
#20. Gunakan Aplikasi Seeder
Aplikasi Seeder berfungsi untuk mengoptimalkan sistem Android semoga bisa bekerja lebih agresif.
Unduh dan pasang aplikasi Seeder. Cara penggunannya mudah, tinggal nyalakan tombol mati menjadi nyala “On”.
Lalu pada kepingan Light, ubah menjadi Aggressive. Aplikasi ini hanya untuk android yang sudah di Root.
#21. Reset Ulang Hp Android
Ini menjadi jalan terakhir. Mereset Ulang (Factory Reset) berfungsi untuk mengembalikan android dalam keadaan gres menyerupai semula.
Akibatnya, semua aplikasi yang sudah kau install sebelumnya akan hilang semuanya. Yang tersisa hanya aplikasi bawaan pabrik saja.
#22. Hal Terakhir yang Penting Diketahui:
Semua aplikasi chatting dan jejaring sosial seperti: Facebook, FB Messenger, BBM, Whatsapp, Line, KakaoTalk, Hangout dll akan mengguras kinerja smarpthone.
Oleh lantaran itu, gunakanlah aplikasi tersebut seperlunya saja.
Selain itu, game berat yang dimainkan juga mempunyai resiko ponsel menjadi hang. Untuk itu, batasi bermain game, jangan terlalu lama, apalagi kalau game berat.
Memori internal yang penuh bisa menimbulkan smartphone sering hang. Apalagi kalau sedang menjalankan aplikasi besar.
Biasanya yang menjadi penyebab memori internal penuh ialah file yang gagal di download. Untuk itu Kamu perlu mengetahui saat-saat gagal download. Bersihkan data-data tersebut lantaran sudah tidak diperlukan.
Untuk lebih gampang dalam membersihkannya, Kamu bisa memakai fitur cache cleaner.
#12. Tutup Aplikasi yang Berjalan di Background
Tidak sedikit pengguna android yang menutup aplikasi dengan menekan tombol “Home” , dimana bahwasanya aplikasi tersebut masih berjalan di background.
Membiarkan aplikasi tidak ditutup (padahal sudah tidak digunakan) sehingga masih berjalan di background, maka Ini sebuah kesalahan lantaran menciptakan kerja smartphone menjadi berat.
Untuk menutupnya mudah, cukup Tap dan tahan tombol “Home” kemudian pilih Task Manager, kemudian tap Active Aplication, disitu akan terlihat list aplikasi yang masih aktif, Klik End pada aplikasi yang ingin ditutup.
#13. Matikan Auto Update Apps
Auto Update Apps bahwasanya berfungsi untuk mendapat versi terbaru dari aplikasi yang ada di smartphone.
Akan tetapi, fitur yang mempunyai kegunaan ini juga berdampak buruk, yaitu membebani memori.
Apalagi ketika terjadi secara tiba-tiba, sistem melaksanakan download dan instal secara tida-tiba, akan menjadi sebuah persoalan ketika Kamu sedang menjalankan aplikasi lain yang besar.
Untuk mematikan fitur auto update apps, ada di kepingan setting Playstore.
#14. Jangan Pasang Widget Berlebihan
Widget Android memang mempunyai kegunaan besar, untuk memperlihatkan informasi penting bagi penggunanya.
Tetapi penggunaan widget yang berlebihan tentu saja tidak baik, lantaran menciptakan Android menjadi lemot.
Untuk itu hindari memasang widget yang berlebihan. Pasanglah widget yang penting-penting saja.
#15. Pindahkan Aplikasi ke Memori External
Smartphone Android yang beredar di pasaran umumnya mempunyai internal memori yang kecil.
Sehingga memaksakan menginstall aplikasi disana menciptakan memori internal penuh, alhasil Android menjadi lambat.
Untuk mengatasinya persoalan ini, Kamu hanya perlu memindahkan aplikasi di Memori Internal ke Memori Eksternal.
#16. Hindari Root yang Tidak Sempurna
Root yang kurang tepat atau gagal di tengah jalan menjadikan sistem andoid sering mengalami error.
Masalah yang ditimbulkan tidak hanya menjadikan lag, lemot, atau macet. Terkadang bisa hingga mati total.
#17. Gunakan Wallpaper Biasa
Apabila sebelumnya Kamu menginstall tema atau launcher android. Hapus tema tersebut dan gunakan wallpaper biasa dan jangan memakai yang animasi.
Jika smartphone anda memiki kapasitas RAM 1GB keatas mungkin tidak masalah, tapi kalau dibawah itu menciptakan Smartphone lemot, bahkan bisa menimbulkan hang.
#18. Perhatikan RAM pada Smartphone
RAM ialah salah satu kepingan penting dari smartphone. RAM berfungsi untuk menyimpan seluruh data-data yang ada di smartphone. Seperti aplikasi yang terinstal pada smartphone.
Terjadinya hang disebabkan oleh RAM yang penuh atau tidak memadai. Begitu pentingnya keberadaan RAM, sehingga seluruh operasi yang ada di smartphone menjadi tidak berjalan.
Untuk itu, kalau smartphone tiba-tiba mengalami hang atau lag, periksa RAM-nya.
Cobalah hapus sebagian aplikasi dan data-data yang sekiranya tidak terlalu penting. Hal ini semoga meminimalisir terjadinya hang.
#19. Scan dengan Antivirus
Gunakan anti virus terbaik dan terpecaya untuk melaksanakan scanning. Mungkin saja ada virus yang menyerang sistem Android, sehingga menciptakan Android menjadi terasa berat dan lemot.
Beberapa antivirus yang terkenal yaitu AVAST Mobile Security, CM Security, AVG Antivirus Security dan Kapersky Internet Security.
#20. Gunakan Aplikasi Seeder
Aplikasi Seeder berfungsi untuk mengoptimalkan sistem Android semoga bisa bekerja lebih agresif.
Unduh dan pasang aplikasi Seeder. Cara penggunannya mudah, tinggal nyalakan tombol mati menjadi nyala “On”.
Lalu pada kepingan Light, ubah menjadi Aggressive. Aplikasi ini hanya untuk android yang sudah di Root.
#21. Reset Ulang Hp Android
Ini menjadi jalan terakhir. Mereset Ulang (Factory Reset) berfungsi untuk mengembalikan android dalam keadaan gres menyerupai semula.
Akibatnya, semua aplikasi yang sudah kau install sebelumnya akan hilang semuanya. Yang tersisa hanya aplikasi bawaan pabrik saja.
#22. Hal Terakhir yang Penting Diketahui:
Semua aplikasi chatting dan jejaring sosial seperti: Facebook, FB Messenger, BBM, Whatsapp, Line, KakaoTalk, Hangout dll akan mengguras kinerja smarpthone.
Oleh lantaran itu, gunakanlah aplikasi tersebut seperlunya saja.
Selain itu, game berat yang dimainkan juga mempunyai resiko ponsel menjadi hang. Untuk itu, batasi bermain game, jangan terlalu lama, apalagi kalau game berat.
